Senin, 13 Agustus 2012

METODE PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS MENGGUNAKAN FACEBOOK


“uhhhh pusiiiiiiiiiiiiiingggg…”  begitulah kata salah satu siswa sehabis mengikuti pelajaran Bahasa Inggris.

Memang banyak siswa mengeluhkan kalau bahasa inggris itu sulit di pahami, apalagi kalau sudah menyangkut masalah grammar. Cuma ga ada suffix ‘s’ aja salah,hmmmm.

Sebagai seorang pengajar, sebaiknya harus menciptakan model pembelajaran yang menyenangkan, sehingga siswa-siswa tidak mengalami kejenuhan bahkan ketidaksukaan terhadap pelajaran Bahasa Inggris. Ini menjadi pekerjaan rumah untuk setiap pengajar untuk membuat Bahasa Inggris semenarik mungkin sehingga mampu menarik minat siswa untuk belajar Bahasa Inggris.

(Sekali-kali boleh deh kita pakai facebook untuk media pembelajaran, supaya merefresh otak biyar sedikit kendor tidak tegang terus.)  

Semua siswa diperkenankan untuk online facebook pada saat jam pelajaran Bahasa Inggris, guru membuat status, misalnya , “What will you do after 20 years later?”  siswa di haruskan untuk mengomentari dalam status tersebut (minimal 3 kali), siswa juga harus mampu merespond komentar dari teman yang lain, sehingga akan menjadi suatu percakapan yang interaktif.

Meskipun siswa diharuskan untuk membuat kalimat menggunakan bahasa inggris, namun siswa di perkenalkan menggunakan metode pembelajaran yang tidak seperti biasanya (misalnya: teacher centre). Dengan mengomentari status tersebut, siswa secara tidak sadar telah belajar simple present future atau conditional sentence. Contoh respond dari siswa akan menjawab:
     
    I will be mature
-          I will have my own home
-          If I have much money 20 years later, I will go to Hongkong
-          20 years later I would get married, if Sinta agreed to be my wife
-          etc

Atau kita bisa pasang status “what did you do yesterday” , siswa secara tak langsung akan belajar membuat kalimat dengan pola Simple Past Tense. Status pada facebook di sesuaikan dengan materi pembelajaran yang sedang di ajarkan.

Ini sangat bermanfaat sekali untuk menarik minat siswa terhadap Bahasa Inggris dan menghilangkan kejenuhan, tapi tentunya kegiatan ini tidak bisa di lakukan setiap saat/hari, karena di khawatirkan tujuan pembelajaran tidak akan tercapai. Treatment ini bisa kita pakai sesekali saja, sekiranya siswa sudah mulai jenuh untuk belajar, maka kita sodorin deh mereka dengan hal-hal yang baru.

Selamat Mencoba, Salam Ashree ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar